REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Kepolisian Sektor Bogor Tengah melakukan razia perdagangan VCD porno, akhir pekan lalu. Sedikitnya 600 keping VCD porno siap edar berhasil disita dalam razia ini.
Kapolsek Bogor Tengah, AKP Victor Gatot, mengatakan, razia dipusatkan di kawasan Paledang, Jalan Kapten Muslihat. Ratusan keping barang bukti VCD porno itu didapatkan dari delapan lapak pedagang. "Kami juga telah menahan lima orang yang diduga sebagai pengedar," kata dia, Ahad (6/5).
Ia menjelaskan, razia ini berdasarkan laporan warga yang banyak mengeluhkan peredaran VCD porno di kalangan remaja. Bahkan, modus peredarannya terbilang sangat rapi. VCD porno tersebut dijual dalam cover VCD lagu anak-anak.
Selain dijual dalam lapak dagang, VCD porno tersebut juga diedarkan melalui SMS. Para pemesan tinggal mengirim order melalui pesan singkat, lalu barang dapat diantarkan di tempat yang telah ditentukan. "Target penjualannya kebanyakan kalangan remaja dan anak sekolah," kata Victor.
Dengan ditangkapnya lima orang penjual, Victor menyatakan akan mengembangkan kasus ini lebih lanjut. "Kami akan pelajari apa unsur-unsurnya, apakah mereka ini bekerja dalam sindikat atau pedagang kambuhan," ungkapnya. Untuk sementara, kelima pelaku dijerat dengan pasal 282 KUHP tentang pornografi dengan ancaman hukuman 1 tahun 4 bulan kurungan.
REVIEW:
Ya, razia yang dilakukan kepolisian bogor sudah amat bagus. Semoga razia ini dapat menekan tindak kejahatan seksual yang terjadi apalagi target penjualannya pada kalangan remaja dan anak sekolah, waw yang seharusnya mereka belajar kenapa harus mengkonsumsi video porno?? jika itu terjadi, dampak ya tentu saja akan amat berbahaya bagi anak sekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar